Bermain musik ternyata memiliki banyak keuntungan. Studi terbaru menunjukkan bahwa memainkan alat musik bisa mengurangi efek yang muncul dari proses penuaan dan membuatnya selalu merasa muda.
Para peneliti menemukan bahwa musisi yang berusia 45-65 tahun akan unggul dalam hal memori dan kemampuan mendengar pembicaraan orang lain meski dalam keadaan bising dibanding yang non-musisi. Selain itu bermain musik juga mengurangi beberapa efek negatif dari proses penuaan.
"Melatih bermain musik seumur hidup bisa memberikan keuntungan setidaknya terhadap dua fungsi tubuh yang akan menurun seiring bertambahnya usia," ujar Nina Kraus, direktur Auditory Neuroscience Laboratory di Northwestern University, AS, seperti dikutip dari Dailymail, Jumat (12/5/2011).
Kraus menuturkan kesulitan mendengar suara pada suasana yang bising merupakan salah satu keluhan paling umum dari orang-orang yang sudah tua. Kondisi ini akan mengganggu kegiatan sosialnya serta bisa memicu depresi.
Studi ini melibatkan 18 orang musisi dan 19 orang non-musisi yang berusia 45-65 tahun, dengan menguji memori auditori, memori visual, proses pengolahan pendengaran serta kemampuan berbicara di kebisingan.
Para musisi yang mulai bermain alat musik pada usia 9 tahun atau sebelumnya dan konsisten terus sepanjang hidupnya akan hidup lebih baik dihampir semua hal yang diuji dibanding non-musisi.
"Jika bekerja dengan suara akan melibatkan semua daya pikir yang mengatur memori yang secara fisik harus selalu diasah, karenanya bermain musik bisa memerangi masalah komunikasi yang berkaitan dengan usia," ungkap Kraus.
Untuk itu orang yang selalu bermain musik atau menjadi musisi akan terhindar dari efek negatif yang muncul seiring dengan bertambahnya usia, kondisi ini yang membuatnya akan selalu merasa muda. Hasil studi ini telah diterbitkan dalam jurnal ilmiah online PLoS One.
Para peneliti menemukan bahwa musisi yang berusia 45-65 tahun akan unggul dalam hal memori dan kemampuan mendengar pembicaraan orang lain meski dalam keadaan bising dibanding yang non-musisi. Selain itu bermain musik juga mengurangi beberapa efek negatif dari proses penuaan.
"Melatih bermain musik seumur hidup bisa memberikan keuntungan setidaknya terhadap dua fungsi tubuh yang akan menurun seiring bertambahnya usia," ujar Nina Kraus, direktur Auditory Neuroscience Laboratory di Northwestern University, AS, seperti dikutip dari Dailymail, Jumat (12/5/2011).
Kraus menuturkan kesulitan mendengar suara pada suasana yang bising merupakan salah satu keluhan paling umum dari orang-orang yang sudah tua. Kondisi ini akan mengganggu kegiatan sosialnya serta bisa memicu depresi.
Studi ini melibatkan 18 orang musisi dan 19 orang non-musisi yang berusia 45-65 tahun, dengan menguji memori auditori, memori visual, proses pengolahan pendengaran serta kemampuan berbicara di kebisingan.
Para musisi yang mulai bermain alat musik pada usia 9 tahun atau sebelumnya dan konsisten terus sepanjang hidupnya akan hidup lebih baik dihampir semua hal yang diuji dibanding non-musisi.
"Jika bekerja dengan suara akan melibatkan semua daya pikir yang mengatur memori yang secara fisik harus selalu diasah, karenanya bermain musik bisa memerangi masalah komunikasi yang berkaitan dengan usia," ungkap Kraus.
Untuk itu orang yang selalu bermain musik atau menjadi musisi akan terhindar dari efek negatif yang muncul seiring dengan bertambahnya usia, kondisi ini yang membuatnya akan selalu merasa muda. Hasil studi ini telah diterbitkan dalam jurnal ilmiah online PLoS One.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar